Mengenal Jenis Motor Listrik Universal
Motor Listrik Universal ,Motor Listrik Universal ini adalah Motor Listrik yang termasuk dalam kategori 1 fasa.Karena kebanyakan Motor listrik dengan tipe Universal ini menggunakan Arus Bolak Balik 1 Fasa ,Walaupun pada beberapa merek tertentu ia dapat dijalankan dengan Tegangan input searah dengan catatan mempunyai nilai rating tegangan yang sama.
Berbicara tentang Motor listrik kita harus tahu terlebih dahulu bagian bagian utamanya ,saya contohkan disini adalah Stator dan Rotor.Ini adalah bagian penting dari sebuah motor listrik agar ia dapat mengubah energi atau mentransducer energi listrik menjadi gerakan atau mekanik.
Baca juga : - Pengertian dan jenis jenis Transducer
Untuk Motor Jenis Universal ini mempunyai 2 tipe Stator.Stator di dalam sebuah motor listrik adalah bagian yang statis atau tidak bergerak atau biasa kita sebut juga diam.Kedua tipe Stator tersebut adalah Stator dengan Sepatu Kutub atau ada yang menyebutnya Salient Pole dan Juga Stator dengan tanpa Sepatu Kutub atau silinder atau ada yang menyebutnya Non Salient.
Apa Perbedaanya ?
Perbedaan dari keduanya adalah jika kita memilih Motor Universal dengan Salient Pole maka kita dapat menggunakan motor jenis ini dengan daya yang relatif kecil yaitu dibawah 250 Watt.Sedangkan jika kita memilih untuk mengunakan Motor Universal dengan Tipe Non Salient maka kita dapat menggunakannya dengan daya yang lumayan cukup besar yaitu diatas 250 Watt.
Untuk itu mari kita sesuaikan Kapasitas motor listrik yang akan kita gunakan berdasarkan kegunaanya.
Berapa Kecepatan Motor Universal ?
Kecepatan dari Motor Universal ini sangat bervariasi dan umumnya kecepaatan dari Motor ini berbanding terbalik dengan Beban yang terpasang padanya.Kenapa disini saya sebut berbanding terbalik ? karena jika kita teliti ,Apabila beban yang terpasang ini ringan atau bahkan jika tidak diberi beban sama sekali maka ia akan berputar dengan kecepatan sangat tinggi bisa mencapai puluhan ribu rpm.
Jika kita memasang beban yang cukup kuat pada motor jenis ini maka ia akan berputar pelan dan akan sangat pelan lagi ,atau bahkan rotornya akan berhenti jika kita memasang beban yang berlebih pada porosnya (Overload).
Pada Motor Universal ini pengaturan kecepatannya dapat juga dikontrol melalui sebuah Rheostat Resistance atau ada juga yang menyebutnya Tahanan depan. Rheostat ini mirip dengan Variabel Resistor akan tetapi ia memiliki kelebihan yaitu dapat mengontrol arus yang cukup tinggi dibandingkan dengan Variabel Resistor.
Dengan diaturnya suatu tegangan yang masuk kedalam sebuah motor listrik maka hal tersebut mengakibatkan kecepatannya berubah ubah atau bervariasi.
Adalagi cara yang dapat dilakukan untuk mengubah kecepatan motor listrik ini yaitu dengan mengubah kumparan medannya menjadi beberapa tingkat sehingga menghasilkan variasi daripada Impedansi llitan medannya.Sehingga dengan keadaan tersebut fluksi medannya dapat sesuai dengan rumus rumus dasar dari sebuah motor listrik.
Contoh penggunaan Motor Listrik dengan tipe Universal ini dapat kita lihat pada sebuah Blender ,Mixer ,Bor ,Mesin jahit dan masih banyak lagi.
Baca Juga : Cara mengatur Kecepatan Motor Listrik
Sekian Dulu pembahan tentang Apa itu Motor Listrik Universal Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.Jika anda merasa artikel ini kurang tepat maka anda dapat menghubungi saya dan saya segera akan mengubahnya.
sumber : blog mas hamadun teknik listrik
Bedanya dengan motor lisrrik 3phase apa mas?